cara ebit kali ini akan memberikan tips Kapan Jadwal Posting Blog Sempurna? mari kita bahas.
"Seberapa sering Anda memposting ke blog Anda?" adalah pertanyaan yang sangat populer, yang tidak ada jawaban yang benar atau salah. Dua kali sebulan? Dua kali seminggu? Dua kali sehari? Hanya satu kali sehari?
Anda akan menemukan banyak posting blog yang berbeda yang mempromosikan penjadwalan yang berbeda untuk posting blog. Kebanyakan dari mereka merekomendasikan posting satu atau dua kali per minggu, maksimal. Inilah pendapat saya tentang masalah ini - dua jadwal posting blog yang penting, dan untuk jenis blog apa yang dapat mereka terapkan.
Pertama-tama, Anda perlu memahami bahwa tidak ada jawaban yang benar / salah untuk pertanyaan ini, seperti yang sudah saya nyatakan. Timing yang berbeda mungkin atau mungkin tidak berfungsi untuk berbagai jenis blog.
Saran berikut ini bukanlah sesuatu yang saya yakini berfungsi untuk setiap blog, tetapi itulah yang paling berhasil (setelah penelitian saya).
Bagaimana Posting Blog Keterlibatan Pengguna Terkait
Pertama-tama, itu adalah mitos bahwa pembaca akan terganggu jika Anda memperbarui blog Anda setiap hari. Itu hanya mitos, tanpa bukti nyata untuk mendukungnya. Salah satu blog favorit saya sepanjang waktu mengirimi saya e-mail setiap hari atau setiap dua hari.
Aku menyukainya. Ini memberi saya informasi lebih dari satu bulan dari hari Minggu pesan autoresponder dari blog lain.
Konon, pengguna juga tidak keberatan jika Anda memposting hanya seminggu sekali. Sejujurnya, pembaca hanya ingin melihat bagaimana mereka dapat memperoleh manfaat dari blog Anda - itu cukup banyak alasan mengapa mereka ada di sana dan mengapa mereka mendaftar ke daftar email Anda (kecuali mereka adalah teman atau keluarga.
Baiklah - mari kita ke jadwal posting.
Harian / Beberapa Kali Sehari
Oooh! Saya merasa saya akan memancing sedikit kontroversi dengan yang satu ini, bukan?
Tapi ya - saya percaya bahwa memposting beberapa kali per hari dapat bermanfaat bagi blog. Jika karena suatu alasan Anda tidak tersedia untuk mengirim beberapa kali sehari, maka Anda harus berusaha untuk mengirim setidaknya satu kali sehari. Untuk hampir 95% orang yang membaca posting ini, itulah yang seharusnya Anda lakukan.
Anda pasti harus memposting ini sering jika Anda menjalankan salah satu blog berikut, atau terlibat dalam salah satu strategi bisnis berikut.
Informasi / Tips Blog
Ambil blog ini misalnya - ini terutama berkaitan dengan blogging, pemasaran Internet, dan tips SEO. Dengan kata lain, ini memberikan informasi berharga bagi mereka yang membaca blog ini secara teratur.
Untuk dicap sebagai otoritas di niche Anda, blog Anda harus memiliki konten berkualitas yang sangat bermanfaat. Jika itu berarti memposting 3-5 kali sehari, silakan.
Sebagian besar blog di Internet (termasuk milik Anda) akan masuk dalam kategori ini.
Blog Pribadi
Mari kita hadapi itu - blog pribadi biasanya tidak mendapatkan banyak traffic. Aturan sebelumnya tentang pembaca yang datang semata-mata untuk manfaat pribadi sekali lagi berlaku di sini.
Ada sedikit manfaat yang dapat diperoleh pembaca dari blog pribadi Anda kecuali Anda A.) Lucu atau B.) Penulis yang luar biasa yang dapat membuat orang terpesona.
Peluangnya adalah, Anda juga tidak. Tapi anggap saja Anda memutuskan untuk melanjutkan dan memulai blog pribadi. Anda harus memposting satu kali per hari.
Untuk kebanyakan blog pribadi, saya tidak akan merekomendasikan lebih dari sekali sehari (karena hei - orang suka memiliki sedikit waktu untuk berpikir tentang diri mereka sendiri, dan bukan hanya Anda).
Namun, sekali per hari biasanya diperlukan, jika Anda menginginkan jenis lalu lintas. Ini karena orang-orang yang mengikuti dan membaca blog Anda secara teratur jelas menganggap Anda seorang penulis yang fantastis atau lucu. Dan, mereka membutuhkan dosis fantastis harian mereka yang lucu (tapi sekali lagi, jangan overdosis).
Keuntungan-keuntungan
Tidak diragukan lagi, ada manfaat tertentu yang Anda dapatkan dari posting harian yang tidak akan Anda dapatkan jika Anda memposting lebih jarang.
Optimisasi Mesin Pencari
Meskipun ini tidak dapat dibuktikan secara langsung, menjadi jelas bahwa Google lebih menyukai blog yang memposting konten secara rutin sepanjang hari.
Ketika Anda mempublikasikan posting baru, Google secara otomatis diberitahu. Akhirnya, laba-laba mereka akan merayapi laman Anda dan memberi peringkat.
Jika mereka diberitahu cukup sering, itu berarti Anda sering blog. Jika Anda sering blog, itu berarti blog Anda aktif dan secara teratur menyediakan konten untuk pembaca Anda.
Semua hal mengatakan, ini tidak dapat dibuktikan, tetapi ini adalah tren umum yang saya lihat setelah melakukan penelitian di SERP's.
Peringkat Alexa
Meskipun memposting 10 kali sehari berarti Anda secara otomatis akan dipromosikan ke 1000 blog teratas, blog yang menggunakan jadwal posting dengan frekuensi yang lebih tinggi sering mendapat peringkat lebih tinggi, dibandingkan dengan blog yang postingnya lebih jarang dengan standar kualitas yang sama.
Studi kasus
Saya baru-baru ini menemukan sebuah thread forum di mana Internetpemasar menetapkan strateginya untuk pergi dari% 240-% 24200 / hari dalam penghasilan AdSense dalam dua bulan.
Apa yang pada dasarnya dia lakukan adalah outsourcing pekerjaan menulis konten murah untuk penulis freelance. Dia menyewa banyak dari mereka, posting di blognya 30-40 kali. Setiap. Tunggal. Hari.
Hasil? Dia cukup puas dengan% 24200 / hari dalam penghasilan AdSense. Dalam dua bulan, datar. Dan itu hanya salah satu bisnis online-nya.
Mari kita ambil contoh lain. Teman baik saya, yang baru saja saya undang, memiliki peringkat Alexa bergengsi sebesar 44K, mengumpulkan total 14.000 tampilan halaman setiap hari.
Dia posting minimal tiga kali sehari. Dan dia hanya butuh waktu dua tahun untuk berada di tempat dia sekarang.
Itu cukup bagus, jika kamu bertanya padaku.
Di samping itu...
Namun, aturan ini tidak berlaku untuk semua jenis blog. Bahkan, posting beberapa kali sehari, atau bahkan sekali sehari, akan menjadi bencana bagi blog tertentu.
Blog Bisnis
Menurut blog bisnis, yang saya maksud adalah blog milik perusahaan offline yang sudah mapan - Wal-Mart, misalnya. Jenis-jenis blog ini tidak boleh - saya ulangi, tidak boleh memposting lebih dari dua kali seminggu (dan sebenarnya, seminggu sekali adalah semua yang perlu Anda lakukan).
Mengapa?
Hanya karena jenis-jenis blog tidak dimaksudkan untuk diperbarui secara teratur. Sebagian besar waktu, mereka hanya tentang diskon, atau berita bisnis.
Mereka tidak perlu untuk SEO (kecuali itu orang-orang layanan lokal benar-benar mencari online). Intinya, itu hanya sebuah front yang mengatakan "kami juga online".
Apakah Anda Memiliki Sesuatu yang Berharga Untuk Dikatakan?
Anda memiliki sesuatu yang berharga untuk dikatakan? Sesuatu yang benar-benar akan membantu / menginspirasi / memotivasi orang? Apakah kamu?
Kamu tidak?
Maka jangan katakan apapun.
Sederhana seperti itu. Jika Anda tidak yakin tentang apakah Anda harus blog setiap hari, maka blog ketika Anda memiliki sesuatu untuk dikatakan.
Namun, cobalah untuk mempertahankan semacam konsistensi. Jika Anda mendapatkan inspirasi pasca tiba-tiba, lanjutkan dan tulis posting blog, tetapi jangan menerbitkannya - belum.
Tunggu sampai Anda mendapatkan simpanan yang bagus dari mereka, kemudian Anda dapat mempublikasikannya pada siklus tertentu - mingguan / dua mingguan / setiap hari, apa pun.
sudah mengerti kah? semoga bermanfaat yang cara ebit bagikan. ikuti terus ya blognya. Happy Blogging
Judul : Kapan Jadwal Posting Blog Sempurna?
Anda akan menemukan banyak posting blog yang berbeda yang mempromosikan penjadwalan yang berbeda untuk posting blog. Kebanyakan dari mereka merekomendasikan posting satu atau dua kali per minggu, maksimal. Inilah pendapat saya tentang masalah ini - dua jadwal posting blog yang penting, dan untuk jenis blog apa yang dapat mereka terapkan.
Pertama-tama, Anda perlu memahami bahwa tidak ada jawaban yang benar / salah untuk pertanyaan ini, seperti yang sudah saya nyatakan. Timing yang berbeda mungkin atau mungkin tidak berfungsi untuk berbagai jenis blog.
Saran berikut ini bukanlah sesuatu yang saya yakini berfungsi untuk setiap blog, tetapi itulah yang paling berhasil (setelah penelitian saya).
Bagaimana Posting Blog Keterlibatan Pengguna Terkait
Pertama-tama, itu adalah mitos bahwa pembaca akan terganggu jika Anda memperbarui blog Anda setiap hari. Itu hanya mitos, tanpa bukti nyata untuk mendukungnya. Salah satu blog favorit saya sepanjang waktu mengirimi saya e-mail setiap hari atau setiap dua hari.
Aku menyukainya. Ini memberi saya informasi lebih dari satu bulan dari hari Minggu pesan autoresponder dari blog lain.
Konon, pengguna juga tidak keberatan jika Anda memposting hanya seminggu sekali. Sejujurnya, pembaca hanya ingin melihat bagaimana mereka dapat memperoleh manfaat dari blog Anda - itu cukup banyak alasan mengapa mereka ada di sana dan mengapa mereka mendaftar ke daftar email Anda (kecuali mereka adalah teman atau keluarga.
Baiklah - mari kita ke jadwal posting.
Harian / Beberapa Kali Sehari
Oooh! Saya merasa saya akan memancing sedikit kontroversi dengan yang satu ini, bukan?
Tapi ya - saya percaya bahwa memposting beberapa kali per hari dapat bermanfaat bagi blog. Jika karena suatu alasan Anda tidak tersedia untuk mengirim beberapa kali sehari, maka Anda harus berusaha untuk mengirim setidaknya satu kali sehari. Untuk hampir 95% orang yang membaca posting ini, itulah yang seharusnya Anda lakukan.
Anda pasti harus memposting ini sering jika Anda menjalankan salah satu blog berikut, atau terlibat dalam salah satu strategi bisnis berikut.
Informasi / Tips Blog
Ambil blog ini misalnya - ini terutama berkaitan dengan blogging, pemasaran Internet, dan tips SEO. Dengan kata lain, ini memberikan informasi berharga bagi mereka yang membaca blog ini secara teratur.
Untuk dicap sebagai otoritas di niche Anda, blog Anda harus memiliki konten berkualitas yang sangat bermanfaat. Jika itu berarti memposting 3-5 kali sehari, silakan.
Sebagian besar blog di Internet (termasuk milik Anda) akan masuk dalam kategori ini.
Blog Pribadi
Mari kita hadapi itu - blog pribadi biasanya tidak mendapatkan banyak traffic. Aturan sebelumnya tentang pembaca yang datang semata-mata untuk manfaat pribadi sekali lagi berlaku di sini.
Ada sedikit manfaat yang dapat diperoleh pembaca dari blog pribadi Anda kecuali Anda A.) Lucu atau B.) Penulis yang luar biasa yang dapat membuat orang terpesona.
Peluangnya adalah, Anda juga tidak. Tapi anggap saja Anda memutuskan untuk melanjutkan dan memulai blog pribadi. Anda harus memposting satu kali per hari.
Untuk kebanyakan blog pribadi, saya tidak akan merekomendasikan lebih dari sekali sehari (karena hei - orang suka memiliki sedikit waktu untuk berpikir tentang diri mereka sendiri, dan bukan hanya Anda).
Namun, sekali per hari biasanya diperlukan, jika Anda menginginkan jenis lalu lintas. Ini karena orang-orang yang mengikuti dan membaca blog Anda secara teratur jelas menganggap Anda seorang penulis yang fantastis atau lucu. Dan, mereka membutuhkan dosis fantastis harian mereka yang lucu (tapi sekali lagi, jangan overdosis).
Keuntungan-keuntungan
Tidak diragukan lagi, ada manfaat tertentu yang Anda dapatkan dari posting harian yang tidak akan Anda dapatkan jika Anda memposting lebih jarang.
Optimisasi Mesin Pencari
Meskipun ini tidak dapat dibuktikan secara langsung, menjadi jelas bahwa Google lebih menyukai blog yang memposting konten secara rutin sepanjang hari.
Ketika Anda mempublikasikan posting baru, Google secara otomatis diberitahu. Akhirnya, laba-laba mereka akan merayapi laman Anda dan memberi peringkat.
Jika mereka diberitahu cukup sering, itu berarti Anda sering blog. Jika Anda sering blog, itu berarti blog Anda aktif dan secara teratur menyediakan konten untuk pembaca Anda.
Semua hal mengatakan, ini tidak dapat dibuktikan, tetapi ini adalah tren umum yang saya lihat setelah melakukan penelitian di SERP's.
Peringkat Alexa
Meskipun memposting 10 kali sehari berarti Anda secara otomatis akan dipromosikan ke 1000 blog teratas, blog yang menggunakan jadwal posting dengan frekuensi yang lebih tinggi sering mendapat peringkat lebih tinggi, dibandingkan dengan blog yang postingnya lebih jarang dengan standar kualitas yang sama.
Studi kasus
Saya baru-baru ini menemukan sebuah thread forum di mana Internetpemasar menetapkan strateginya untuk pergi dari% 240-% 24200 / hari dalam penghasilan AdSense dalam dua bulan.
Apa yang pada dasarnya dia lakukan adalah outsourcing pekerjaan menulis konten murah untuk penulis freelance. Dia menyewa banyak dari mereka, posting di blognya 30-40 kali. Setiap. Tunggal. Hari.
Hasil? Dia cukup puas dengan% 24200 / hari dalam penghasilan AdSense. Dalam dua bulan, datar. Dan itu hanya salah satu bisnis online-nya.
Mari kita ambil contoh lain. Teman baik saya, yang baru saja saya undang, memiliki peringkat Alexa bergengsi sebesar 44K, mengumpulkan total 14.000 tampilan halaman setiap hari.
Dia posting minimal tiga kali sehari. Dan dia hanya butuh waktu dua tahun untuk berada di tempat dia sekarang.
Itu cukup bagus, jika kamu bertanya padaku.
Di samping itu...
Namun, aturan ini tidak berlaku untuk semua jenis blog. Bahkan, posting beberapa kali sehari, atau bahkan sekali sehari, akan menjadi bencana bagi blog tertentu.
Blog Bisnis
Menurut blog bisnis, yang saya maksud adalah blog milik perusahaan offline yang sudah mapan - Wal-Mart, misalnya. Jenis-jenis blog ini tidak boleh - saya ulangi, tidak boleh memposting lebih dari dua kali seminggu (dan sebenarnya, seminggu sekali adalah semua yang perlu Anda lakukan).
Mengapa?
Hanya karena jenis-jenis blog tidak dimaksudkan untuk diperbarui secara teratur. Sebagian besar waktu, mereka hanya tentang diskon, atau berita bisnis.
Mereka tidak perlu untuk SEO (kecuali itu orang-orang layanan lokal benar-benar mencari online). Intinya, itu hanya sebuah front yang mengatakan "kami juga online".
Apakah Anda Memiliki Sesuatu yang Berharga Untuk Dikatakan?
Anda memiliki sesuatu yang berharga untuk dikatakan? Sesuatu yang benar-benar akan membantu / menginspirasi / memotivasi orang? Apakah kamu?
Kamu tidak?
Maka jangan katakan apapun.
Sederhana seperti itu. Jika Anda tidak yakin tentang apakah Anda harus blog setiap hari, maka blog ketika Anda memiliki sesuatu untuk dikatakan.
Namun, cobalah untuk mempertahankan semacam konsistensi. Jika Anda mendapatkan inspirasi pasca tiba-tiba, lanjutkan dan tulis posting blog, tetapi jangan menerbitkannya - belum.
Tunggu sampai Anda mendapatkan simpanan yang bagus dari mereka, kemudian Anda dapat mempublikasikannya pada siklus tertentu - mingguan / dua mingguan / setiap hari, apa pun.
sudah mengerti kah? semoga bermanfaat yang cara ebit bagikan. ikuti terus ya blognya. Happy Blogging
Judul : Kapan Jadwal Posting Blog Sempurna?
